menjahit kulit sapi untuk dimasukkan di bagian tengah sabuk |
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Sesuai dengan
amanat UU No 20 Tahun 2003 tentang system Pendidikan nasional dan UU Guru tentang profesi guru yang mencakum dalam
rumpun kompetensi social yaitu kemampuan guru sebagai bagian masyarakat untuk
berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik,
tenaga kependidikan, orang tua / peserta didik dan masyarakat sekitar. Yang
didalam masyarakat salah satunya adalah pemuda. Oleh karena itu maka perlu ada
kontribusi pedidik untuk memngembangkan pengetahunan kemampuan dan sikap
pemuda.
Pemuda adalah sebagai generasi penerus bangsa. Sifatnya
yang khas serta berbeda dari
tingkatan yang lain mempunyai banyak potensi dalam diri yang perlu dikembangkan. Dalam kehidupannya banyak sekali kebutuhan
yang harus mereka penuhi misalnya
yaitu kebutuhan kreatifitas dan kebutuhan materi. Kedua kebutuhan ini paling
terkait satu dengan yang lain. Kebutuhan materi bisa terpenuhi dari pengembagan kreatifitas terhadap sumber
daya yang ada. Akan tetapi rendahnya
tingkat pendidikan yang mereka dapat menjadi penghambat bagi pemuda untuk menemukan potensi yang mereka miliki.
Oleh karena itu adanya kegiatan kepemudaan sangatlah membantu untuk mengembangkan potensi yang ada pada pemuda. Misalnya dengan sumber daya dan kekayaan
yang dimiliki RT 02.RW 04 Dukuh Sawahan, Desa Sawahan Kecamatan
Juwiring Kabupaten Klaten , salah satunya
yaitu banyaknya pengusaha yang bergerak di bidang pembuatan sabuk . Pemuda dituntut untuk bisa
membaca peluang yang ada. Waktu luang
yang biasanya hanya terbuang sia-sia terutama kaum putra, bisa mereka gunakan
untuk membekali diri dengan ketrampilan-ketrampilan yang dibutuhkan. Salah satunya keterampilan yang
dibutuhkan mengolah bahan kulit kambing menjadi sabuk kulit jadi yaitu dengan belajar memotong, menempel
dan menjahit.
Untuk mengembangkan kemampuan pemuda
dapat diperoleh dengan melalui pelatihan adan kursus. Oleh karena itu maka
penulis akan melakukan kegiatan pelatihan yang dapat memberikan peningkatan
pengetahuan, sikap dan keterampilan pemuda melalui pelatihan kegiatan
keterampilan yaitu “Keterampilan Membuat
Sabuk”
B. Tujuan
Kegiatan
kepemudaan sangat bermanfaat. Banyak ketrampilan yang akan dipelajari sesuai dengan keadaan dan potensi yang
ada dalam wilayah desa. Kreatifitas-kreatifitas
akan muncul dengan sendirinya seiring dengan tergeraknya pikiran dan hati untuk mengubah apa yang ada di
sekitarnya menjadi lebih berguna.
Kegiatan kepemudaan dengan sistem yang telah terorganisasi bertujuan untuk :
1.
Bekal ketrampilan yang sudah dimiliki apabila diperdayakan secara maksimal akan menambah keahlian pemuda sehingga
mempunyai daya saing yang tinggi
serta siap menyongsong era globalisasi.
2.
Mengurangi angka pengangguran karena lapangan pekerjaan yang disediakan oleh pengusaha dapat diisi oleh pemuda
dari sendiri dengan ketrampilan yang
sesuai dengan bidang yang disediakan
3.
Berkurangnya pengangguran di desa akan
menambah pendapatan keluarga sehingga
tingkat kemiskinan bisa ditekan.
4. Mengisi waktu luang yang tersedia dengan hal
yang lebih berguna.
C. Hasil Kegiatan
Pengembangan sumber daya desa didukung oleh
kekayaan alam dan sumber daya manusia
serta potensi yang dimiliki oleh manusia yang berada di desa. Terutama potensi yang dimiliki oleh para
pemuda desa. Potensi tersebut masih bisa dikembangkan secara luas seiring
dengan tuntutan jaman. Sehingga dengan berkembangnya potensi tersebut akan memacu
perkembangan desa. Kegiatan kepemudaan Membuat
sabuk dari kulit diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas serta kuantitas industry kecil / home
industry ke arah yang lebih maju. Dengan
para pekerja yang telah ahli dan mempunyai potensi sesuai dengan bidangnya, dapat menghasilkan produk sabuk dengan model dan mempunyai daya saing tinggi
di dalam pasar. selengkapnya klik disini………………………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar